Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Contoh Repair List Docking Kapal dan Prosedur Perbaikan Kapal di Galangan

Contoh Repair List Docking Kapal dan Proses Perbaikan Kapal di Galangan

Contoh Repair List Docking Kapal - Perbaikan kapal pada sebuah kapal memang sangat diperlukan untuk menjamin keandalan dan keselamatan pada kapal itu sendiri. Dengan kondisi kapal yang baik, maka hal ini dapat memberi keuntungan bagi perusahaan pelayaran dan tentunya membuat keselamatan pada ABK. Perbaikan kapal sendiri dapat dilakukan di atas kapal saat kapal terapung diatas air atau pada saat kapal melakukan docking. Untuk melakukan perbaikan diatas dock, maka sebuah kapal perlu menyiapkan apa yang sering disebut dengan repair list docking kapal.

Beberapa Hal Yang Perlu Diperhatikan Saat Docking Kapal

1. Dalam melakukan perbaikan diatas dock galangan, terdapat beberapa hal yang perlu diperhatikan oleh shipowner yaitu:

  1. Buat daftar pekerjaan (repair list) docking sedetail mungkin mulai dari rincian equipment yang harus diperbaiki, rincian pekerjaan yang harus dilakukan untuk memperbaiki hal tersebut, rincian penggunaan barang yang habis terpakai dan dibutuhkan dalam memperbaiki suatu bagian di kapal.
  2. Dalam penyusunan repair list docking Anda perlu memikirkan setiap pekerjaan seolah-olah Anda melakukannya sendiri. Buat catatan tentang apa yang Anda perlukan dan tambahkan ini ke item pekerjaan dalam spesifikasi.
  3. Kunjungan ke atas kapal 4-6 bulan sebelum docking dapat sangat membantu perusahaan kapal dalam menyusun repair list yang dibutuhkan. Banyak pertanyaan yang dapat dilakukan, item docking yang diperiksa, dan memesan suku cadang
  4. Kunjungan ke kapal merupakan kesempatan yang baik untuk mendiskusikan apa yang dapat disiapkan oleh kru sebelum melakukan docking. Hal ini bertujuan untuk menghemat biaya, waktu, dan persiapan untuk di survey oleh badan klasifikasi

2. Penyusunan repair list dapat dilakukan dengan berdasarkan kepada: 

  1. Daftar kebutuhan perbaikan yang disiapkan oleh ABK kapal
  2. Daftar pekerjaan dari spesifikasi dan laporan docking sebelumnya
  3. Pekerjaan perbaikan yang dilakukan oleh sister vessel
  4. Regulasi baru yang diterbitkan oleh badan klasifikasi
  5. Kondisi Assesment yang dilakukan
  6. Praktik yang umum dan biasa dilakukan

3. Pemilihan Tempat Dock (Galangan Kapal) untuk melakukan perbaikan harus mempertimbangkan beberapa aspek yaitu:

  1. Lokasi Galangan Kapal
  2. Harga Penawaran dari Galangan
  3. Riwayat dan Reputasi dari Galangan Kapal
  4. Kemampuan Teknikal yang dipunyai Galangan Kapal
  5. Alat dan sarana dari Galangan Kapal
  6. Finansial Galangan Kapal
  7. Restriction dari Tempat Galangan Kapal sehingga kapal dapat memasuki alur dan naik diatas dok galangan

Lihat Daftar Galangan Kapal di Indonesia dan Fasilitasnya >>> Disini

Contoh Daftar Repair List Docking Kapal

Beberapa ruang lingkup dari repair list docking kapal antara lain adalah sebagai berikut:

1. General Service: Melakukan Gas Freeing, Menyiapkan Tenaga Listrik Darat, Pembuangan sampah dan sanitasi, Pelayanan crane darat, pembersihan umum kapal

Contoh Repair List Docking - General Service

Contoh Repair List Docking - General Service

2. Lambung Kapal: Permbersihan lambung kapal mulai dari scraping, sandblasting hingga pengecatan kapal, melakukan replating plat lambung kapal, Test kekedapan (host test), perbaikan sea chest

Contoh Repair List Docking - Hull/ Lambung

Contoh Repair List Docking - Hull/ Lambung

3. Permesinan Kapal: Perawatan dan perbaikan mesin bantu, mesin induk, dan sistem propulsi kapal mulai dari gearbox, shaft hingga propeller

Contoh Repair List Docking - Sistem Permesinan

Contoh Repair List Docking - Sistem Permesinan

4. Peralatan Bantu: Perawatan dan perbaikan mesin kemudi, penggantian rantai jangkar, mesin windlass, mesin pompa dan valve, kompresor, heater, boiler, dan sebagainya

Contoh Repair List Docking - Peralatan Bantu Kapal

Contoh Repair List Docking - Peralatan Bantu Kapal

5. Kelistrikan Kapal: Melakukan perbaikan dan perawatan sistem kelistrikan kapal seperti megger test, pengecekan alternator, safety device, panel box, elektromotor

Contoh Repair List Docking - Sistem Kelistrikan Kapal

Contoh Repair List Docking - Sistem Kelistrikan Kapal

6. Life Saving: Perbaikan dan penggantian beberapa alat keselamatan seperti liferaft, horn and signal, life saving appliances.

Contoh Repair List Docking - Life Saving Kapal

Contoh Repair List Docking - Life Saving Kapal

7. Outfitting: Perbaikan dan penggantian pada beberapa item outfitting seperti di wheel house, deck house, main deck dan kamar mesin

Contoh Repair List Docking - Outfitting Kapal

Contoh Repair List Docking - Outfitting Kapal

8. Navigation: Penggantian dan Perbaikan dengan beberapa barang seperti Lampu Navigasi, Kompas, Perlengkapan radio, echo sounder, GPS, radar, Telsat, dan sebagainya.

Contoh Repair List Docking - Navigasi Kapal

Contoh Repair List Docking - Navigasi Kapal

9. Perpipaan: mengganti beberapa bagian pada pipa yang mengalami kebocoran atau kerusakan seperti bilga, ballast, fuel oil, fresh water, sewage, hidrolik, cooling.

Contoh Repair List Docking - Perpipaan Kapal

Contoh Repair List Docking - Perpipaan Kapal

10. Akomodasi: mengganti beberapa hal yang rusak yang terdapat di beberapa ruangan kapal seperti di anjungan, kamar ABK, dapur, meeting room, dan sebagainya.

Contoh Repair List Docking - Akomodasi Ruang Kapal

Contoh Repair List Docking - Akomodasi Ruang Kapal

11. Tangki Kapal: melakukan pembersihan dan pengecekan pada tangki-tangki kapal seperti fore peak tank, fuel oil tank, fresh water tank, ballast tank, bilge tank, dan beberapa tangki lainnya.

Contoh Repair List Docking - Tangki Kapal

Contoh Repair List Docking - Tangki Kapal

Prosedur Perbaikan (Repair) Saat Docking Kapal

  1. Shipowner (pemilik kapal) meminta dock space ke galangan dengan memberikan ship particular dari kapal yang akan dilakukan perbaikan
  2. Owner mengajukan repair list dan meminta penawaran harga kepada galangan
  3. Galangan kapal membuat surat penawaran harga berdasarkan permintaan dari shipowner disertai dengan estimasi rincian penawaran harga, lama waktu pelaksanaan, dock space dan syarat pembayaran untuk melakukan docking
  4. Galangan kapal dan shipowner melakukan negosiasi sebelum melaksanakan docking repair
  5. Setelah terjadi kesepakatan antara shipowner dan galangan, maka kapal menaiki dock setelah memenuhi kontrak pembayaran dan repair list yang dilakukan
  6. Sebelum dilaksanakan perbaikan sesuai dengan repair list yang diberikan, maka dilakukan arrival meeting terlebih dahulu antara pihak shipowner yang diwakili oleh Owner Surveyor dan Crew Kapal serta Pihak Galangan Kapal untuk memastikan kembali daftar pekerjaan perbaikan yang akan dilakukan
  7. Pimpinan Proyek (Pimpro) galangan kapal mengkoordinir beberapa bagian yang bekerja untuk melakukan perbaikan sesuai dengan jadwal yang telah diberikan
  8. ABK kapal dapat melakukan beberapa pekerjaan seperti inspeksi dan quality control, menemani class surveyor ketika melakukan survey, melakukan pekerjaan yang tidak masuk dalam repair list, melakukan dokumentasi pekerjaan
  9. Apabila ditemui penyimpangan dan penambahan pekerjaan pada saat perbaikan sedang dikerjakan di atas kapal, maka pihak galangan harus memberitahu dan melakukan konsultasi dengan owner surveyor. Sebelum ada persetujuan dari pihak owner surveyor maka pekerjaan perbaikan tidak boleh dilakukan
  10. Laporan pekerjaan diberikan kepada pihak shipowner secara berkala sesuai dengan dokumen kontrak yang telah disepakati
  11. Pengecekan dan survey dilakukan oleh Owner Surveyor dan Surveyor dari Badan Klasifikasi atas pengerjaan yang telah dilakukan oleh pihak galangan, jika terdapat kondisi yang tidak sesuai maka harus dilakukan perbaikan ulang untuk mencapai standar yang dipersyaratkan
  12. Setelah pengerjaan repair (perbaikan) telah selesai dilaksanakan dan kapal siap untuk keluar dock, maka pihak shipowner harus segera menyelesaikan pembayaran sesuai dengan harga yang telah disepakati dan beberapa penambahan pekerjaan yang dilakukan di atas kapal. Pembayaran juga dapat dilakukan setelah kapal keluar galangan tergantung dari kesepakatan kontrak yang telah dibuat.

Hambatan Yang Dapat Terjadi Saat Docking Kapal

Terdapat beberapa hambatan yang biasa terjadi saat melakukan perbaikan docking kapal yaitu:

  1. Buruknya komunikasi dan koordinasi yang terjadi
  2. Terlambatnya dalam pemberian shore connection power
  3. Jeleknya kondisi cable yang disediakan
  4. Tidak terdapat jalan/akses yang baik untuk naik ke atas kapal
  5. Terlambatnya layanan umum yang diberikan
  6. Pengerjaan perbaikan tidak sesuai dengan instruksi yang diberikan
  7. Terdapat pekerjaan tambahan yang tidak diberitahu kepada surveyor
  8. Pekerja galangan yang tidak mematuhi standar safety yang berlaku
  9. Tidak adanya pekerjaan selama weekend

Demikian penjelasan mengenai perbaikan atau repair kapal di sebuah galangan kapal. Sebuah perusahaan pelayaran harus memperhatikan kondisi kapalnya sendiri. Hal ini untuk memastikan kapal dalam kondisi sehat untuk berlayar. Penyusunan repair list atau daftar perbaikan perlu memperhatikan beberapa aspek. Sebagai contoh repair list docking telah dijelaskan diatas mulai dari general service hingga bagian ruang akomodasi dan beberapa perlengkapan lainnya.

Lihat Contoh Repair List Docking Kapal >>>> Disini

Post a Comment for "Contoh Repair List Docking Kapal dan Prosedur Perbaikan Kapal di Galangan"

Random Posts