Pengertian Letter of Credit (LC) dan Jenisnya
(www.kapaldanlogistik.com) Pengertian Letter of Credit (LC) dan Jenisnya - Sebelum Anda menjadi seorang eksportir atau importir, sebaiknya pahami dulu pengertian letter of credit (LC), jenisnya dan fungsi utamanya. Ketika melakukan jual beli dengan pihak luar, kita tentunya harus menyesuaikan diri terhadap pembayaran internasional.
Perbedaan kurs menjadi salah satu hal yang harus diperhatikan saat impor atau ekspor barang. Namun, saat ini ada layanan Letter of Credit yang disediakan bank untuk mempermudah proses transaksi. Layanan ini dapat membantu eksportir atau importir dalam mengatur pembayaran.
Pengertian letter of credit (LC) hampir sama dengan Rekening Bersama (Rekber) karena nanti transaksinya akan dibayar dalam bentuk kredit di bank. Jadi ketika barang ekspor sudah dikirim oleh eksportir, layanan Letter of Credit akan membayar transaksi penjualan secara langsung.
Kredit dari bank tersebut akan ditangguhkan oleh pihak importir dalam jangka waktu tertentu. Importir bisa membayar tagihan secara langsung atau bertahap menyesuaikan perjanjian awal. Dari layanan ini, eksportir dan importir sama-sama diuntungkan karena transaksinya terjamin.
Mengenal Beberapa Jenis Letter of Credit
Untuk memudahkan transaksi ada beberapa jenis LC yang bisa digunakan oleh kedua belah pihak. Eksportir ataupun importir bisa menentukan jenis LC apa yang harus digunakan sebagai metode pembayaran. Berikut ini beberapa jenis layanan Letter of Credit yang bisa digunakan di bank.
1. Back to Back LC
Jenis letter of credit Back to Back menggunakan transaksi perantara dari pihak ketiga. Cara kerjanya, pihak ketiga melakukan pemesanan barang ke luar negeri dan terhubung ke penjual menggunakan metode pembayaran Letter of Credit.
Setelah transaksi berhasil dilakukan oleh pihak ketiga, data LC akan diubah menjadi transaksi langsung antara pihak pembeli dan penjual. Dengan begitu, pembayaran dan tagihan bisa langsung ditangguhkan ke pihak yang bersangkutan melalui proses transaksi dari pihak ketiga.
2. Unrestricted LC
Selanjutnya ada pengertian letter of credit (LC) tanpa batasan atau bisa disebut Unrestricted LC. Metode pembayaran LC ini sering digunakan oleh eksportir importir karena proses berjalannya transaksi bebas dan tidak dibatasi oleh pihak bank.
Jadi pihak eksportir bisa menerima uang penjualan secara langsung setelah barang dikirim. Sedangkan importir bebas menentukan kapan pembayaran bisa dilakukan. Namun tentu saja karena sifatnya kredit, pihak importir harus berhati-hati dengan tagihan yang ada.
3. Sight LC
Jenis letter of credit yang ketiga adalah Sight LC. Metode pembayaran ini dilakukan secara langsung oleh pihak importir menyesuaikan perjanjian awal. Ketika barang sudah dikirimkan, importir harus segera membayar penuh total biayanya pada saat itu juga.
Metode pembayaran yang memiliki sifat Sight LC tidak sefleksibel unresticted karena Anda harus menyiapkan uang yang harus dikeluarkan. Pihak importir akan dirugikan jika tidak dibayar karena adanya sanksi, sedangkan eksportir akan menerima dananya langsung sesuai ketentuan LC.
4. Unsance LC
Pengertian letter of credit (LC) memiliki konsep serupa Unsance LC. Metode pembayaran ini memiliki tenggat waktu, sehingga importir membayarnya sesuai periode pembayaran. Dalam tenggat waktu tersebut, importir harus membayar penuh biaya kredit bank terkait.
Tenggat waktu disesuaikan dengan kesepakatan bersama dari pihak importir dan bank. Untuk tenggat waktunya bisa selama 1 bulan, 2 bulan hingga 3 bulan menyesuaikan kesepakatan yang ada. Jadi, metode ini menguntungkan importir karena tidak harus membayar langsung.
Pada dasarnya masih ada banyak metode pembayaran yang disediakan oleh layanan Letter of Credit. Namun dari beberapa jenis metode yang ada, keempat metode di atas menjadi favorit. Jenis letter of credit bisa disesuaikan transaksinya dengan kesepakatan bersama.
Post a Comment for "Pengertian Letter of Credit (LC) dan Jenisnya"